Shopify dan Etsy sering jadi platform yang digunakan saat berjualan produk digital. Meski mirip, keduanya punya perbedaan signifikan, lho.
Zaman digital, produk yang dijual pun juga digital. Mulai dari e-course hingga produk membership, Anda bisa memasarkannya secara masif secara online. Nah, Etsy dan Shopify bisa jadi pilihan platform daring yang Anda gunakan untuk berpromosi—terutama untuk produk digital hasil karya Anda.
Tapi, sebagaimana motif ekonomi berlaku, Anda perlu mengetahui platform mana yang lebih menguntungkan bagi Anda. Yuk, kenali perbedaan dua platform ini di penjelasan berikut!
Jenis Jasa yang Ditawarkan
Jika Etsy cenderung menyerupai marketplace, Shopify memiliki kemiripan dengan WordPress yang memungkinkan Anda membuat toko online dengan membeli plan berdasarkan domain yang Anda pilih.
Di Etsy, Anda bisa menjumpai banyak pedagang produk digital dengan penawaran harganya masing-masing. Tidak hanya itu, Etsy juga menjadi wadah untuk menjual ragam produk kerajinan. Jadi, jangan heran kalau Anda bisa menemukan batik di situs ini.
Di sisi lain, Shopify mengarahkan Anda untuk mengembangkan website toko Anda secara pribadi. Meski demikian, dengan membeli plan tertentu di Shopify, Anda dapat menggunakan alat yang ditawarkan untuk membuat toko online dengan cepat dan mendongkrak bisnis Anda.
Kemudahan
Aspek ini tergolong relatif—sebab, bisa saja Anda merasa interface Shopify lebih mudah digunakan atau mungkin malah Etsy mengungguli kompetitornya.
Jika Anda pernah menjual barang di marketplace, sebenarnya Etsy tidak jauh berbeda. Demikian juga jika Anda lebih lihai dalam urusan pembuatan website, maka Shopify bisa jadi opsi yang lebih baik sebagai tempat untuk memajang produk-produk Anda.
Biaya yang Harus Dibayarkan
Untuk Shopify, biaya yang perlu dianggarkan tergantung pada tipe domain yang dipilih. Rentang harganya mulai dari 11 Dolar Amerika per tahun untuk membeli domain. Namun, bisa saja Anda akan memerlukan biaya lebih untuk tambahan add-ons atau layanan jasa lain dari Shopify.
Sebaliknya, Anda tidak perlu membayar sepeser pun untuk membuka toko online di marketplace seperti Etsy. Sebab, Anda tidak perlu beli domain seperti pada jasa kompetitor.
Meski begitu, bukan berarti ‘numpang lapak’ Etsy gratis. Per listing dan per transaksi yang berhasil, Anda dikenakan biaya, masing-masing 0,2 Dolar Amerika. Ada pula biaya tambahan untuk metode pembayaran Paypal dan biaya penjualan lain yang dihitung berdasarkan persentase tertentu.
Nah, setelah mengetahui dua platform jualan produk digital di atas, kira-kira yang mana yang lebih cocok untuk Anda? Apakah Anda lebih cocok dengan Shopify dengan fitur pembuatan websitenya yang mudah, atau Etsy dengan segala kemudahan khas marketplacenya?
